Minggu, 11 Maret 2012

Rindu Sahabat STF

Beberapa bulan aja di Jakarta memberikan pengalaman yang luar biasa buat saya, Alhamdulillah saya dipertemukan dengan sahabat-sahabat shalih in/at.
Harislah sahabat saya yang mengenalkan dengan orang-orang luar biasa itu. Haris menajak saya untuk ikut gabung ngumpul sama teman-temannya program STF yang ada di Pesantren Darut Tauhid Jakarta, tapi ini yang di Serua, Tangerang.

Tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan mereka, terasa sekali hubungan "sesama umat Islam itu bersaudara" disini. Banyak ilmu yang saya dapatkan terutama soal agama saya yang masih cetek. mereka memberikan atmosfir baru bagi jiwa saya untuk bersemangat meninmba ilmu agama dan yang penting mengamalkannya.


Budaya makannya Islami

Pergaulan yang islami, nuansa Islami benar-benar menentramkan hati yang sampai saat ini selalu saya rindukan. Kita sudah seperti satu keluarga. Banyak juga acara yang sudah saya ikuti bersama mereka, terutama saat Ramadhan kemaren full of schedule. Ada acara bina yatim yang secara luar biasa responnya sangat baik, peserta diluar perkiraan namun donaturnyapun diluar perkiraan, masyaAllah, Allah maha tahu batas kemampuan umatNYA, kitapun tetap sanggup dan puas menjalaninya.



Bina adik yatim di DT Serua

Hadad ALwi sebagai bintang tamu yang kita hadirkan untuk menghibur adik-adik saat acara Bina Yatim di Mesjid Raya Pondok Indah, Jakarta

keluarga STF

Yang paling sering adalah mabit dan i'tikaf di mesjid. Sampai pada minggu trakhir Ramadhan sebelum kita semua sibuk mudik, kita tour de Masjid ke Bandung,

di Mesjid Parahyangan Bandung
DT Bandung




Masjid UIN Bandung
Pulang dari sini saya dan Tommy teman saya dapat musibah, tiba-tiba saat keluar mesjid sepatu kita lenyap hilang, hehehe ketawa-ketawa miris aja deh :D
Selanjutnya kita pulang menuju jakarta dan di Bus semuanya tepar kecapekan :D :D



Jumat, 09 Maret 2012

Pasir Pangaraian, RIAU

Minggu lalu saya berkesempatan bisa berkunjung ke Pasir Pangaraian sebuah daerah tingkat II di Provinsi Riau. Bertepatan pada hari Jumat, dan kebetulan waktu itu saya menemukan sebuah masjid besar nan megah terletak di samping kantor pemerintahan kabupaten Rokan Hulu.

Gerbang masuk ke kantor pemerintahan Kab. Rokan Hulu-RIAU

Singkat cerita akhirnya saya putuskan untuk Shalat Jumat disana. Dalam benak saya ketika menuju mesjid, akan ramai orang karna ini merupakan mesjid raya, seperti yang kebanyakan saya jumpai. tetapi saat memasuki mesjid ternyata isi jamaahnya kurang lebih hanya separo mesjid. meskipun saat itu bisa dibilang saya sudah terlambat untuk mendapatkan shaf terdepan tapi saat itu saya masih bisa leluasa mendapatkannya.

Mesjid Raya Pasir Pangaraian

Sesaat saya sempat memperhatikan interior mesjid sebelum khotib naik mimbar, terkesan megah. Ketika pengurus mesjid mengumumkan petugas jumat saat itu terdengar lafaz bahasa arabnya bagus, masih muda, dan lantunanya membacakan ayat suci Al quran sangat merdu didengar, saya mulai menikmati sensasi Shalat Jumat disini.

Ketika Khotib menaiki mimbar ada satu yang mengganjal pemandangan saya, papan pengumuman infaq, shadaqah dan para petugas mesjid yang posisinya berada di dinding di atas khotib terasa mengganggu, khotibnya terlihat kecil dan papan pengumumannya besar, jadi mata sering melihat ke papan secara tidak sengaja dari pada memperhatikan si khotib jumatnya.

Interior Mesjid Raya Pasir Pangaraian

Nah selesai shalat ketika hendak keluar ada lagi yang menarik perhatian saya, ada keramaian yang ternyata itu para pegawai kantor pemerintahan yang mengisi absen. Ternyata kebijakan pemerintahnya mewajibkan untuk pegawainya shalat di mesjid ini sampai ada absennya segala, miris mesjidnya bagus jamaahnya sedikit.